Pages

Sunday 18 October 2015

Spon Luar Biasa Itu Bernama Anak-anak

“Beli, Pak!” Teriak Faiz, 3 tahun, menghentikan penjual makanan keliling yang lewat di depannya. Setelah itu, Faiz langsung lari ke rumah mencari ibunya untuk minta uang.

Ibunya keluar sambil menggerutu. “Duh, njajan saja!”. Sehari ini sudah tiga penjual dihentikan Faiz. Penjual apapun yang lewat di dekatnya asal dia tertarik, pasti dipanggilnya. Mulai dari penjual makanan, minuman, mainan, sampai penjual aneka peralatan rumah tangga.

Uang yang dikeluarkan ibunya untuk hobi Faiz ini pun lumayan beragam. Dari mulai sepuluh ribu sampai tiga puluh ribu. Mungkin ibunya tidak akan menggerutu atau ‘ngomelin’ Faiz andai hobinya dilakukan tidak setiap hari. Seminggu sekali mungkin agar lebih ringan di kantong hehehehe.


Pernah menemui peristiwa yang serupa dengan Faiz? Atau malah mengalaminya ? Anak-anak mudah sekali ‘njajan’ atau menghentikan penjual yang lewat di depannya.

Saturday 17 October 2015

Perasaan Hari ini

Setiap membuka akun di sosial media, saya hampir selalu menarik nafas panjang. Kebiasaan yang muncul karena efek ‘rajinnya’ saya membacai status yang bersliweran di dinding hehehe.

https://www.facebook.com/photo.php?fbid=920015451403543&set=a.117966261608470.20316.100001852914590&type=3&theater
Kurang kerjaan, istilah suami saya. Mungkin benar yang dikatakannya. Namun, rasanya ada yang kurang tanpa membacai status-status itu sehari saja (hahahaha). Sebab, saat membacai status-status itu saya merasakan diri up date informasi dan yang utama, lebih seru tanpa harus membaca web berita terutama sekali bila dibumbui dengan menyempatkan diri membacai komentar yang ada.

Thursday 15 October 2015

Minta Maaf, ya

“Huaa….!” Tangisan keras Yasmine pecah mengejutkan saya yang sedang di lantai bawah. Segera saya naik. Menghampiri. Si Bocah saat itu memang sedang bermain dengan Yasmine, temannya. Yasmine yang menangis tersedu-sedu segera digendong bundanya. Saya pun segara mengajak Si Bocah turun ke lantai bawah. 

Kebetulan saya sekeluarga dan ortu Yasmine tinggal seatap sehingga mereka hampir setiap hari bermain bersama. Si Bocah lebih muda 8 bulan dari Yasmine namun mereka cukup nyaman bermain bersama. Meski, namanya anak-anak, berselisih paham, menangis, rukun, bermain lagi mewarnai keseharian mereka. Bagi saya, walaupun terlihat sehari-hari dan sudah biasa atau malah sepele, perselisihan anak tetap menjadi perhatian saya.

Ah, berlebihan sekali !

Monday 5 October 2015

Ketika Lebih Menarik Bersama Gadget Daripada Ortu

www.colourbox.com
Keluar dari kamar kecil, Saya tertegun di ambang pintu kereta api. Terhenti sejenak melihat sekeliling. Malam ini saya berada di kereta dalam perjalanan dari Jakarta ke Surabaya. Gerbong tempat saya duduk penuh dengan anak-anak. Hampir di setiap dua deret bangku terdapat anak-anak. Waktu hampir menunjukkan pukul sembilan malam, dan banyak dari mereka yang masih terjaga. Asyik dengan  gadget-nya entah melihat music di mbak youtube, bermain game online atau offline. Padahal rata-rata usia mereka belum mencapai delapan tahun.